81 Sekolah di Bone Siap Laksanakan PTM
hj
hj
hj
hj
hj
hj
kapolres'
karebaparlementa'

81 Sekolah di Bone Siap Laksanakan PTM

Jumat, 21 Mei 2021,

BONE.WARTASULSEL.ID-Sebanyak 81 sekolah di Kabuparen Bone rencananya akan melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM).Dari 81 sekolah, tiap kecamatan masing masing satu pada jenjang TK, SD, SMP. 

Sementara untuk masa uji coba di Kecamatan Tanete Riattang, SMP Negeri 1 Watampone ditunjuk untuk mempersiapkan pelaksanaan  Pembelajaran secara Tatap Muka, berdasarkan petunjuk teknis dari Kementerian Pendidikan Nasional.


Kepala SMP Negeri 1 Watampone, Muhammad Arfah, S.Pd, M.Pd kepada media ini ruang kerjanya Selasa,18 Mei 2021.

Kami mempersiapkan pelaksanaan masa uji coba  PTM  ini dengan melakukan beberapa langkah langkah persiapan, yang pertama kami membuat SOP dari hasil rapat dengan guru guru berdasarkan Juknis dari Kementerian Pendidikan Nasional, mengirim data data guru tentang riwayat penyakit, transportasi yang digunakan ke sekolah harus mempergunakan kendaraan pribadi, kontak dengan siapa, riwayat perjalanan guru, wajib di vaksin.

Kedua, adalah mempersiapkan fasilitas yang digunakan di sekolah sesuai standart Protokol Kesehatan, misalnya alat pengukur suhu sebelum siswa masuk di gerbang sekolah, tempat cuci tangan dan handsanitezer, ruangan pembelajaran hanya mempergunakan 50 persen kursi dan meja belajar dari waktu normal, dan kebersihan ruang belajar dan halaman sekolah.

Ketiga, adalah mengundang orang tua siswa untuk pertemuan dan sosialisasi terhadap masa uji coba pembelajaran secara tatap muka, poin penting yang disampaikan kepada orang tua siswa agar bisa menyampaikan langsung kepada anaknya,   siswa mulai masuk sekolah pada senin, 17 Mei 2021 dengan pengaturan dibagi dua shit A dan shit B tiap kelas, 50 persen yang hadir sesuai jadwal pembelajaran yang telah disusun dan dibagikan ke siswa, tiga kali pertemuan dalam satu minggu, satu kali pertemuan hanya tiga jam disekolah, yang terbagi masa persiapan masuk sekolah jam 07.30 sampai jam 08.00, yang dilakukan adalah mengukur suhu tubuh siswa, mengecek kondisi kesehatan siswa, CTPS. 

Selanjutnya masa pembelajaran Tatap Muka siswa dikelas, jam 08.00 sampai 10.00, dengan dua mata pelajaran.30 menit selanjutnya persiapan siswa pulang yang dilakukan adalah CTPS dan harus antri pulang.

 Disampaikan juga kepada orang tua siswa pada waktu pertemuan, pintu masuk dan keluar dibagi dua, pintu 1 untuk siswa putri dan pintu 2 untuk siswa putra, diharapkan juga siswa membawa dua buah masker, satu dipakai dan satu untuk cadangan serta membawa sendiri handzenitezer dan tissu, begitupula membawa makanan  dan minuman  ringan karena tidak dibuka kantin dan tempat pejualan makanan dan minuman selama masa Pandemi Covid", tutup Muhammad Arfah. 

**QMH*AHAS**
loading...

TerPopuler