SOPPENG.WARTASULSEL.ID-Sejumlah Perusahaan (Kontraktor) di Kabupaten Soppeng dipanggil Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara(Kasi Datun) Kejaksaan Negeri Soppeng Sulawesi Selatan pada hari Senin 13 September 2021 di kantor Kejaksaan jalan Samudera
Panggilan tersebut,kuat dugaan sejumlah perusahaan(Kontraktor) diwilayah Kabupaten Soppeng menunggak iuran BPJS Kesehatan KC Watampone Cabang Watansoppeng.
Sehingga pihak BPJS Kesehatan KC Watampone Cabang Watansoppeng memberi kuasa khusus kepada jaksa pengacara negara pada Kejaksaan Negeri Kabupaten Soppeng terkait dugaan tunggakan iuran BPJS bagi perusahaan (kontraktor).
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Watansoppeng dikonfirmasi media ini Minggu 12/9/2021 terkait panggilan (undangan) Kasi Datun Kejari Soppeng kepada para perusahaan (Kontraktor) terkait BPJS Kesehatan tidak ditanggapi,
Sementara salahsatu perusahaan (kontraktor) kepada media ini 12/9/2021 mengatakan, pemanggilan ini harusnya didahului dengan pertemuan dengan asosiasi jasa konstruksi untuk mencari tau apa yang menjadi penyebab sehingga terjadi dugaan penunggakan IURAN BPJS Kesehatan KC Watampone Cabang Watansoppeng oleh sejumlah perusahaan,
Pemanggilan tersebut,Secara aturan itu sah sah saja tapi kesannya bisa saja orang berasumsi kalau petugas BPJS Kesehatan disoppeng tidak mampu melakukan apa yang menjadi tugasnya apa lagi disaat Pandemi Covid-19 semua serba sulit,"Ujar sumber
"perusahaan kami ikut terdampak akibat pandemi.Seharusnya pihak BPJS Kesehatan duduk bersama dengan pihak perusahaan membicarakan masalah iuran tersebut,tidak dengan melalui jaksa pengacara negara "Tandasnya
Lanjut kata sumber,BPJS Kesehatan hanya salahsatu persyaratan dari perusahaan terkait penggunaannya kami tidak pernah gunakan,"Pungkasnya
*QMH.WS*