LUWU.WARTASULSEL.ID- Rute yang dilalui Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Ir. Irwan Hamid, Fraksi PKB dan rombongan, cukup menantang di mana Infrastruktur jalan menuju Desa Kaladi Darussalam, Kecamatan Suli Barat, Kabupaten Luwu itu, belum sepenuhnya beraspal.
Sekitar 20-25 Km untuk mencapai Desa Kaladi dari jalan Trans Sulawesi, yang berada di Kabupaten Luwu. Selain belum sepenuhnya beraspal beton, jalan itu masih dalam kondisi jalan kerikil dan bebatuan.
Dengan sensasi perjalanan itu, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Ir. Irwan Hamid dan rombongan, sangat kukuh menjumpai masyarakat yang ada di wilayah Dapil nya atau di Daerah pemilihan.
Sensasi perjalanan dengan doubel cabin yang ditunggangi anggota DPRD Provinsi Sulsel, akhirnya terbayar dengan penyambutan yang begitu hangat dari masyarakat yang telah menanti figur terbaik Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang tak lain adalah Ir. Irwan Hamid, yang memastikan langkahnya untuk menuju senayan di tahun 2024 mendatang.
Disesi Reses, Ir. Irwan Hamid, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, mengatakan, terima kasih atas penyambutan yang begitu hangat dari masyarakat Desa Kaladi Darussalam, Kepala Desa Kaladi, ibu Jumliana, Sekcam Suli Barat, Ir. Ansari Jafar, Kades Poringan, Sutarman dan mantan Kades Kaladi Darussalam, Suardi.
"Terima kasih atas penyambutannya. Masa Reses adalah masa di mana parlemen melakukan kegiatan di luar masa sidang, terutama di luar gedung parlemen. Misalnya untuk melakukan kunjungan kerja, baik yang dilakukan anggota secara perseorangan maupun secara berkelompok," ujar Ir. Irwan Hamid, Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan. Minggu, 12 November 2023 di Desa Kaladi Darussalam, Kabupaten Luwu, saat Reses/Temu Konstituen Masa Sidang I Tahun 2023-2024
Irwan Hamid, mengungkapkan, dengan masa Reses, diharapkan adanya masukan dari masyarakat atau yang lebih populer adalah Aspirasi Masyarakat.
"Di mana melalui aspirasi masyarakat itu, nantinya kami akan bawa dan dibahas di DPRD Provinsi Sulsel," ungkapnya.
Di kegiatan Reses, Sekcam Suli Barat, Ir. Ansari Jafar, mengatakan, Infrastruktur di beberapa Desa di Kecamatan Suli Barat, belum maksimal dikarenakan sepenuhnya belum beraspal.
"Selain itu, adanya pelatihan kepada ibu ibu kelompok tani dan pemasaran hasil pertanian utamanya sayur mayur," ujar Sekcam Suli Barat, Ir. Ansari Jafar.
Pada kesempatan itu, Pejabat Kades Kaladi, Jumliana, S.Ag.,M.M, juga menyampaikan aspirasinya untuk mewakili masyarakatnya. Di mana adanya rabat jalan desa, bantuan tenda/terpal dan bantuan RKB SD 653 Kaladi, bantuan wirales untuk majelis taklim.
Disusul Sekdes Kaladi, pencetakan sawah baru, pemasaran gula aren hasil produksi masyarakat desa kaladi, infrastruktur kesehatan karena ada 1 orang warganya meninggal dunia karena penyakit stunting (bantuan ambulance).
Sementara warga/peserta, menyampaikan terkait kelangkaan pupuk, bantuan kelompok tani, bantuan untuk kelompok pemuda berupa prasarana olahraga seperti bola voli.
Tak hanya itu, mantan Kepala Desa Kaladi Darussalam, Sukardi, S.AN, bahwa ada tiga desa yang belum tersentuh aspal, yaitu Desa Kaladi Darussalam, Desa Poringan dan Desa Kaili.
Diakhir reses, anggota DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Ir. Irwan Hamid, menyerahkan bantuan prasarana olahraga berupa bola voli dan net di tiga desa yaitu Desa Kaladi, Desa Poringan dan Desa Kaili.
Untuk diketahui, sekitar 20-25 Km, kondisi jalan masih jalan tanah, kerikil dan bebatuan untuk mencapai Desa Kaladi Darussalam, dari jalan Trans Sulawesi yang berada di Kabupaten Luwu.
*QMH.Yoga*
