PALOPO.WARTASULSEL.ID- Dugaan kasus perusakan spanduk/baliho Partai Gelora Kota Palopo, di Jalan Ahmad Yani, tanggal 13 November 2021akhirnya menuai titik terang pasalnya, pengurus Partai Gelora Kota Palopo menyelidiki peristiwa itu.
Sehubungan dengan itu, Ketua Bidang Hukum dan Advokasi DPD Partai Gelora Palopo, Baso Samiun, saat dikonfirmasi oleh Koordinator Luwu Raya/Ka. Biro dari Media WARTA SULSEL. ID-, melalui Via WhatsApp, mengutarakan membenarkan kejadian tersebut, dan kasus perusakan spanduk atau baliho itu akan kami laporkan pada pihak Kepolisian.
" Akan kami laporkan pada pihak Kepolisian, hari Senin ini 15 November 2021. Kami punya bukti rekaman CCTV pada saat kejadian pengrusakan, " Ujarnya. Senin, 15 November 2021.
Akan tetapi, Oknum yang mengaku sebagai perusak spanduk/baliho Partai Gelora Kota Palopo mendatangi kediaman Ketua DPD Partai Gelora Palopo.
" Oknum yang mengaku sebagai perusak spanduk atau baliho Partai Gelora itu mendatangi kediaman Ketua DPD Palopo, Budi Sada, yang disaksikan pengurus dan petugas keamanan, meminta permohonan maaf atas perbuatannya merusak baliho/spanduk, " Ungkap Baso Samiun.
Sementara itu, secara terpisah, Ketua DPD Partai Gelora Palopo, Budi Sada, saat dikonfirmasi oleh Koordinator Luwu Raya/Ka.Biro dari media WARTA SULSEL. ID-, melalui Via WhatsApp, terkait oknum yang melakukan pengrusakan spanduk atau baliho tersebut, ia membeberkan, bahwa oknum tersebut, kami menyatakan, kami sudah memberi maaf.
" Sudah memberi maaf. Tak hanya itu, kamipun memberikan arahan, bahwa apa yang dilakukan itu, tidak benar dan tidak baik karena, dapat menimbulkan prasangka buruk dan dapat merusak alam Demokrasi, " Bebernya.
Hal ini juga, jangan sampai terjadi lagi dikemudian hari, perusakan-perusakan atribut, baik itu bendera, baliho organisasi, partai atau apapun itu.
" Jangan sampai terjadi lagi karena, semua itu perbuatan yang melanggar hukum, " Cetusnya.
Budi Sada, Ketua DPD Partai Gelora, mengungkapkan, saat ini, memang kami sedang sosialisasi, mengenalkan diri kepada masyarakat luas.
" Partai Gelora sedang mengenalkan diri kepada masyarakat luas, khusus, yang ada di Kota Palopo, " Ungkap Budi.
Tak hanya itu, kami akan terus mensosialisasikan diri dengan memasang spanduk/baliho disetiap satu kilometer akan kami pasang spanduk Gelora dengan tagline.
" Kami akan terus mensosialisasikan Partai Gelora dengan tagline ' MARIKI GABUNG GELORA ' mudah-mudahan kami mencapai target hingga akhir tahun 2021 dengan capaian popularitas 75 %(Persen), " Jelas Sada.
Diakhir konfirmasi tersebut, Ketua DPD Partai Gelora Palopo, Budi Sada, menegaskan sudah memberi maaf.
" Sudah memberikan maaf dan kiranya, oknum tersebut, sadar dan masuk Gelora Palopo, " Pungkasnya.
*QMH. Yoga*
