Drg Sufiah : STUNTING, ANCAMAN SDM
hj
hj
hj
kapolres'
kapolres'
kapolres'
kapolres'
kapolres'

Drg Sufiah : STUNTING, ANCAMAN SDM

Kamis, 30 Juni 2022,


MAKASSAR.WARTASULSEL.ID-
Stunting adalah kondisi tumbuh dan kembang anak yang terganggu akibat gizi buruk, infeksi berulang dan psikososial anak yang tak berimbang. Atau istilah dari pihak kesehatan, anak pendek. Lewat dari 2 tahun disebut 'stunted, bahkan 'sevserely stunted atau sangat pendek . 


Kepala Puskesmas Perumnas Antang drg Sufiah mengatakan itu di hadapan peserta Mini Lokakarya (Minlok) yang dilaksanakan UPT Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPP&KB) Kecamatan Manggala, Kamis (30/6) di Rujab Camat, dihadiri Ketua FKLPM, Utusan Kecamatan dan PKK serta utusan Kelurahan Manggala, seperti  Babinkamtibmas, Babinsa dan tenaga medis dari Puskesmas serta  Bidan. 

Dijelaskan, stunting bukan masalah perkembangan fisik saja. Tapi, selain mudah sakit juga gangguan otak terhadap kecerdasan anak. Hingga, stunting jadi ancaman Sumber Dsya Manusia (SDM). "Perkembangan akibat gizi buruk anak, 75 persen dibawah 3 tahun", katanya.

Menurut data 2017, ungkapnya, Indonesia masuk 4 besar terdampak. Karena itu, katanya, Pemerintah melalui Keluarga Berencana membentuk Posko pemantauan mulai pra nikah sampai melahirkan bayi dan anak balita.

Dia mengajak semua pihak untuk turut mengantisipasi hal ini agar para orang tua bayi atau balita rutin periksa ke Posyandu. 

" Bayi yang ketika lahir beratnya hanya 2,5 Kilogram dengan panjang dibawah 48 cm masuk  ciri stunting" , jelas drg Sufiah.

Kepala UPT DPP&KB Kec Manggala Dra Sriyuniatin HM,Msi ketika menutup minlok kedua ini, berpesan agar para orang tua memberi perhatian penuh kepada anaknya.

" Untuk itu,Pemerintah kota buat program JAGAI ANAKTA", kuncinya.

*QMH.AP*
loading...

TerPopuler