PALOPO.WARTASULSEL.ID- Whowo Tandigau yang akrab disapa Bung Whowo angkat bicara soal dugaan adanya steament yang ingin mengusir PD dari Kota Palopo.
Di mana dalam akun resminya (FB), Whowo Tandigau, dalam keterangan statusnya menuliskan, saya lihat dalam berita koran ponakanku (Putri Dakka) ada yang mau usir ke Luwu Utara katanya dalam berita koran bukan tempatnya di Palopo.
Eeee saya kasih pahamko ! PD penduduk asli Kota Palopo bertempat tinggal di Palopo dan Dia salah satu Putri Bija Rongkong di Kota Palopo.... Jangan asal ngomong~WT
"Rongkong Ulunna Wara Salangka Matandena Palopo, Tana Luwu"
#DewanAMANTL_ketua
Sehubungan dengan hal itu, saat dikonfirmasi, terkait status yang diunggah kurang lebih 8 jam lalu, Whowo Tandigau, yang akrab disapa Bung Whowo, mengatakan, sebagai om nya, saya marah atas ucapan " USIR " PUTRI DAKKA... Itu ucapan tidak etis dalam berita xxxxx... koq seperti itu...! ada ketakutan.
"Jangan kompetisi para kandidat merambah pada pengusiran seseorang, yang jelas adalah warga Kota Palopo. Jangan karena ambisi seseorang saja sehingga tidak mampu bersaing sehingga ada kata-kata usir PD. Itu tidaklah etis bagi " Bija " yang ada di TL (Tana Luwu)," ujar Whowo Tandigau. Rabu, 23 April 2024, di Kota Palopo, saat dikonfirmasi via WhatsApp (WA).
Mari jaga Harmonisasi sesama etnis. PD (Putri Dakka) adalah " Kader Partai " berhak juga untuk mengendarai partai tempatnya sebagai kader di mana saja mau menjadi salah satu calon kandidat kontestasi pilkada.
"Kota Palopo, Kota Idaman. menerima siapa saja yg mau memperbaiki Kota Palopo ke depan termasuk PD, jangan ada kata pengusiran warga. Sebagai keluarga besar PD di Kota Palopo merasa tersinggung atas kata " usiran " tersebut. Kata -kata " USIR " harus diralat agar tidak menyinggung perasaan orang lain. Itu kuncinya," pungkas Whowo, salah satu Tokoh Adat Rongkong (Ketua Dewan AMAN TANA LUWU) om dari Putri Dakka.
*QMH. Yoga*