Rombongan Cabdisdik Wilayah IX 'Jelajahi' Dataran Tinggi Pangkep
hj
hj
hj
hj
hj
hj
kapolres'
kapolres'
kapolres'
kapolres'
kapolres'
kapolres'

Rombongan Cabdisdik Wilayah IX 'Jelajahi' Dataran Tinggi Pangkep

Jumat, 30 Juli 2021,


PANGKEP.WARTASULSEL.ID-Pendidikan untuk semua, sehingga jarak dan waktu tak menjadi rintangan bagi rombongan Cabdisdik Wilayah IX Pangkep melakukan tugas mulia tersebut.


Sebuah daerah yang berada di ketinggian yang bernama Desa Lanne, Kecamatan Tondong Tallasa Kab.Pangkep bak sebuah rimba, namun terdapat sejumlah tunas bangsa yang tengah mengenyam dan menimba ilmu di sebuah lembaga pendidikan kejuruan, sehingga diharapkan akan lahir anak bangsa yang berkualitas.

Adalah SMK Negeri 9 Pangkep sebuah sekolah yang masuk dalam tataran daerah 3 T ( terdepan, terpencil dan tertinggal).

Di atas bumi Tondong Tallasa ini diharapkan akan tampil putra-putri bangsa untuk menjadi pemimpin masa depan.

Sekadar diketahui rombongan Cabdisdik bertolak dari Kota Pangkep sore hari kemarin, Rabu, 28 Juli 2021, mereka menerobos dan jelajahi perkampungan dengan jalan yang terjal dan berliku, dengan kondisi jalan yang rusak dan curam, dan rombongan harus menempuh perjalanan sejauh 40 kilometer.

Seketika tiba di malam hari, keletihan dan rasa capek terbalas dengan penyambutan yang penuh kehangatan dan kekeluargaan.

Saat di perjalanan suara napas sedikit terganggu dengan cuaca dingin yang merasuk, namun tatkala tiba di tempat tujuan drastis berubah jadi "napas cinta".

Tiba di lokasi rombongan yang di pimpin Kacabdisdik Wilayah IX Pangkep H.M.Syarkawi Ramly, SE, MM.Istirahat sejenak lalu makan malam, hingga menikmati suara alunan musik karaoke serta hiburan lainnya.

Karena juga ada acara perkemahan, sehingga pagi harinya,  beragam jadwal agenda dilaksanakan antara lain,  senam, olahraga volly, takraw serta mengikuti atraksi pramuka.
Sampai agenda utama adalah melepas siswa-siswi yang sedianya melaksanakan Prakerin (Praktek Kerja Industri)

Menurut Kepala SMKN 9 Pangkep Dra.Hj.Suryani, Momon, M.Pd bahwa sekolah yang di pimpinnya memiliki tiga jurusan yakni, Teknik Kendaraan Ringan (TKR), Teknik Pengelasan dan Usaha Perjalanan Wisata (UPW), ujarnya.

Lanjut Hj. Suryani Momon mengatakan bahwa, siswa akan melakukan praktek di 15 dunia industri/dunia usaha yang menyebar di Kab Pangkep, Maros dan Kota Makassar, seperti bandara, bengkel Toyota, Politeknik Bosowa, Travel dan lain-lain.

Tujuan prakerin agar siswa dapat mengimplementasikan materi yang selama ini di dapatkan di sekolah dan bisa diterapkan dengan baik.

Selain itu dapat membentuk pola pikir yang konstruktif, sehingga bisa melihat peluang dimasa yang akan datang dan melatih siswa untuk berkomunikasi dan berinteraksi secara profesional di dunia kerja yang sebenarnya, imbuh Suryani Momon.

Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IX Pangkep H.M.Syarkawi Ramly, SE, MM dalam sambutannya menyampaikan bahwa siswa sebagai duta sekolah diharapkan tetap menjaga nama baik almamater, dengan berperilaku yang sopan, bersikap dan bertutur yang dapat menyenangkan orang lain. Dan juga sekaligus sebagai perwakilan sekolah menyampaikan kepada yang berkepentingan bahwa nun jauh di sana di kaki bukit dan gunung, ada anak bangsa yang potensial butuh dukungan.

Harapannya semoga setelah mengikuti prakerin selama 3 bulan, peserta didik telah menambah ilmu, keahlian dan etos kerja sesuai bidangnya masing-masing, sehingga ke depannya siswa akan menjadi sosok lulusan yang berkualitas.

Di tempat yang sama pria berdarah Watampone, Bone ini juga menggelar silaturrahim dengan seluruh GTK (guru dan tenaga kependidikan). 

Syarkawi juga  memberi arahan, motivasi kepada guru yang pada umumnya masih muda agar senantiasa meningkatkan kompetensinya, belajar dan terus belajar untuk menambah wawasan, menjadi guru inovator yang bisa mencari obat dalam keterbatasan, dan memacu kreatifitas serta menggunakan teknologi informasi dalam mengawal proses pembelajaran agar nantinya peserta didik di wilayah 3T dapat disejajar dengan siswa yang ada di tempat lain. Orang dikatakan hebat itu ketika bisa berkarya, ditengah keterbatasan, tandas mantan Kasubag Keuangan Disdik Sulsel.

Usai acara, Kamis, 29 Juli 2021 pukul 14.00 WITA  rombongan meninggalkan lokasi, yang terdiri Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah IX Pangkep, Pengawas Pembina, sejumlah Kepala Sekolah serta beberapa staf Cabang Dinas lainnya.

*QMH.Dulla.Yun*
loading...

TerPopuler