MAKASSAR.WARTASULSEL.ID-Ketua Asosiasi Pengawas Seluruh Indonesia (APSI) Sulsel Dr.H.Muliono Caco, MM, M.Kes akhirnya resmi dilantik oleh Ketua Umum APSI Pusat Dr.Agus Sukoco, M.Pd pada Selasa 21 Desember 2021 di Gedung Guru HM.Jusuf Kalla Jl.Perintis Kemerdekaan KM 10 Makassar, Sulsel.
Asosiasi Pengawas Sekolah Indonsesia ( APSI) adalah organisasi bagi pengawas sekolah yang kepengurusannya mulai dari tingkat pusat sampai tingkat Kabupaten/kota.
Sekadar diketahui bahwa, Pengurus APSI Sulsel pada bulan Nopember lalu telah melakukan pergantian pengurus APSI Sulsel periode 2021-2026 dan sukses memilih Dr H. Muliono Caco, M.Kes, menjadi Ketua Umum dan Dr. Drs. Sabirin M.Si sebagai Sekretaris Umum.
Pelantikan pengurus APSI Prov. Sulawesi Selatan periode 2021-2026, Ketua Umum APSI pusat Dr.Agus Sukoco M.Pd, yang di dampingi oleh Sekretaris Disdik Prov.Sulawesi Selatan H. Hery Sumiharto, SE., M.E, dan Kementerian Agama Prov.Sulawesi Selatan di saksikan Direktur Pengawas Sekolah, Kepala sekolah dan tenaga pendidikan Dr Praptono, Sekretaris Daerah Prov. Sulawesi Selatan DR Abdul Hayat Gani, M.Si, Kepala Bidang SMA Disdik Sulsel Asqar, SE.MM , Kabid SMK Dra A. Ernawati M.Pd, Kabid GTK Disdik Sulsel H. Sabri, S.Pd., M.Pd, Kepala Cabang Dinas Wilayah I Disdik Sul sel Hj. Bagyang, S.Pd., M.Pd, Ketua APSI kabupaten/kota, kepala kepala sekolah dan guru guru yang ikut seminar nasional.
Ketua Umum APSI Pusat H Agus Sukoco dalam sambutan mengucapkan selamat atas dilantiknya pengusus APSI Sulawesi Selatan periode 2021-2026 silahkan berkarya dan jadikan organisasi ini sebagai wadah dalam meningkat mutu pendidikan di provinsi Sulawesi Selatan khususnya dan Indonesia pada umumnya.
Lebih lanjut Agus Sukoco menyatakan bahwa seorang pengawas perlu memiliki 4 B yaitu Baca tanda yang terjadi di sekolah binaan dimana seiring pengawas harus membaca tanda tanda kejadian di sekolah baik dari kelemahan dan kelebihan di sekolah binaan
Bantu permasalahan jika ada masalah di sekolah binaan maka seorang pengawas harus mencari solusi tentang masalah yang dihadapi sekolah binaan jangan menambah masalah sehingga seorang pengawas dirindukan warga sekolah.
Bermanfaat seorang pengawas jadikan diri sebagai orang yang bermanfaat di mana saja karena pengawas merupakan jabatan tertinggi dalam satuan pendidikan, olehnya itu maka seorang pengawas harus bermanfaat bagi guru maupun kepala sekolah dan masyarakat sehingga menjadi pengawas seutuhnya.
Budaya inspirasi yang selalu sifat positif, seorang pengawas harus menjadi inspirator dalam sekolah binaan dan berintegritas dan menjadi contoh dan menjadi selaras dengan perkataan dan perbuatan.
Lanjutnya, seorang pengawas harus ambil tanggung jawab sebagai contoh teladan di sekolah dan menjadikan sebagai pemecah masalah, tegasnya.
