PANGKEP.WARTASULSEL.ID- Seorang oknum anggota intelkam yang mengaku berasal dari Mabes Polri, berinisial Iptu AH, hingga kini memilih bungkam saat dikonfirmasi terkait dugaan keterlibatannya dalam kepemilikan atau penguasaan sebuah kendaraan tanpa dokumen resmi (mobil bodong) yang diduga dikuasai oleh Aipda RZ, anggota polisi yang bertugas di wilayah Minasatene, Polres Pangkep.
Iptu AH menjadi perhatian setelah diduga melakukan intervensi terhadap wartawan yang tengah menjalankan tugas jurnalistik dengan mengkonfirmasi Aipda RZ. Intervensi itu dilakukan melalui sambungan telepon, di mana Iptu AH mengaku sebagai anggota intelkam Mabes Polri dan terkesan mencoba menghentikan proses klarifikasi.
Ketika dikonfirmasi oleh media ini, Iptu AH enggan menjawab sejumlah pertanyaan penting, seperti apakah dirinya memiliki keterkaitan langsung dengan kendaraan yang diduga bodong tersebut, dan apa hubungannya dengan Aipda RZ, pihak yang menguasai kendaraan tersebut. Selain itu, ia juga tidak memberikan penjelasan soal maksud dan tujuan intervensinya terhadap wartawan.
Media ini telah berupaya melakukan konfirmasi lanjutan melalui aplikasi WhatsApp kepada Iptu AH, namun hingga berita ini diterbitkan, yang bersangkutan belum memberikan tanggapan ataupun klarifikasi.
#EN#
