PALOPO. WARTA SULSEL. ID - Kapolda (Kepala Kepolisian Daerah-Red) Sulawesi Selatan, Irjen Pol. Drs. Rusdi Hartono, M.Si, melakukan kunjungan ke Kota Palopo dalam rangka deklarasi PSU damai. Rabu, 7 Mei 2025 kemarin.
Dalam kunjungannya, Kapolda Sulawesi Selatan, Rusdi Hartono, juga berkunjung ke Polres Palopo, untuk memberikan pengarahan langsung kepada seluruh jajaran personel. Dan, dihadiri langsung Kapolres Palopo, AKBP Dedi Surya Dharma, Pejabat utama serta para perwira.
Rusdi Hartono, mengatakan, bahwa kembali prinsip dasar netralitas Polri dalam kontestasi politik. Dan, tugas utama anggota kepolisian adalah memberikan pengamanan, bukan terlibat atau memihak pada kepentingan politik mana pun.
“Tugas kita hanya satu mengamankan. Jangan sampai ada personel yang terlibat dalam kegiatan politik praktis. Polri harus berdiri di atas semua golongan dan menjamin proses demokrasi berjalan jujur, adil dan aman,” ujarnya.
Dia mengingatkan, bahwa segala bentuk pelanggaran terhadap prinsip netralitas, akan mendapat sanksi tegas sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Oleh karena itu, seluruh personel diminta untuk menjaga sikap dan perilaku selama bertugas, terutama di lapangan," cetusnya.
Selain itu, pentingnya pengamanan maksimal dalam setiap tahapan PSU. Pengalaman dari pelaksanaan pemilu sebelumnya harus menjadi pelajaran berharga, agar pengamanan kali ini bisa dilakukan dengan lebih baik dan menyeluruh.
“Dalam proses PSU nanti, kita harus bekerja lebih baik dari sebelumnya. Jangan sampai ada celah yang bisa dimanfaatkan oleh pihak-pihak yang ingin mengganggu jalannya pemilu. Pengamanan harus dilakukan sejak awal hingga seluruh tahapan selesai,” ungkap Rusdi.
Tak hanya itu, kepada jajaran Polres Palopo untuk terus meningkatkan koordinasi secara internal, hingga dengan pihak penyelenggara pemilu.
"Seperti KPU dan Bawaslu, guna menciptakan sinergi yang solid demi kelancaran pelaksanaan PSU," pungkas Hartono.
*QMH. Andi Polyogama Anthon.**
