BONE-WARTASULSEL.Id. Antusiasme ribuan warga Kabupaten Bone ingin menyaksikan Peluncuran UMKM Merdeka Prasejatera dan Peyerahan Bantuan dari Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bone berupa Akte Pendirian UMKM, Penyerahan Bantuan Armada Sampah dari Bank Sulselbar Cabang Bone dan Bank Hasamitra, serta Tempat Sampah dari Bank Mandiri, Penyerahan sepeda dari Bupati Bone ke Babinsa Kelurahan Biru yang telah menangkap Pengedar Sabu sabu.
Kegiatan tersebut semankin meriah dan semarak. Tak kala Trisuaka dan kru tampil membawakan lagu lagu hitnya, Kehadiran penyanyi pop asal Yogyakarta menjadi puncak kemeriahan acara Launching UMKM Merdeka Pra Sejahtera.
Trisuaka tampil membawakan sejumlah lagu hits yang disambut antusias penonton, khususnya kaum muda. Suasana makin meriah saat ia mengajak warga bernyanyi bersama dari atas panggung di Lapangan Merdeka Bone, Kamis malam (7/8/2025) menjadi saksi kemeriahan, gemuruh Sorak-sorai penonton pecah, dan ikut bernyanyi bersama Trisuaka.
Launching UMKM Merdeka yang digagas Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman, menjadi ajang kolaborasi antara seni dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Kegiatan ini mempromosikan produk unggulan UMKM dari berbagai kecamatan sekaligus menghadirkan hiburan spektakuler lewat penampilan artis Tri Suaka.
Bupati Bone menyampaikan bahwa, tahap awal program UMKM Merdeka menyasar 50 pelaku usaha pra-sejahtera. Mereka dibekali pelatihan, pendampingan, hingga akta pendirian usaha.
“Keluarga ini maai prasejahtera. kemampuannya masih rendah dalam memenuhi kebutuhan hidup. Kita akan membina mereka agar naik kelas menjadi sejahtera,” jelas Andi Asman Sulaiman.
Lanjut Bupati Bone, "dengan adanya legalitas usaha yang sudah terdaftar di Kementerian, UMKM berpeluang mengajukan bantuan modal melalui perbankan," harapnya.
Menurut Andi Asman Sulaiman, Tri Suaka dipilih karena memiliki banyak penggemar di Bone. Lagu-lagunya kerap terdengar di kafe, warkop, hingga dinyanyikan para milenial.
Melihat respon positif masyarakat, Bupati Bone berencana menggelar kegiatan serupa secara rutin.
“Bisa sebulan sekali, dua kali, atau bahkan setiap minggu. Kita juga ingin melibatkan musisi lokal, termasuk dari kalangan jurnalis. Ini bukan sekadar acara musik atau pameran UMKM, tapi wadah kolaborasi positif antara seniman dan pelaku usaha,” ungkapnya.
Melalui event ini, diharapkan mengangkat potensi lokal sekaligus memberi semangat baru bagi pelaku UMKM di Bone.*QMH*AHAS*