SOPPENG.WARTASULSEL.ID-Menanggapi beredarnya isu pergeseran atau mutasi pejabat yang dikabarkan akan dilakukan pada malam pergantian tahun baru 2025-2026.
Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng, menegaskan hal itu tidak benar.
“Tidak ada mutasi pejabat pada malam tahun baru ini. Kalau tidak ada hal mendesak, pergeseran dan pelantikan pejabat baru akan dilakukan saat masa pemerintahan saya memasuki usia satu tahun, sekitar minggu ketiga atau keempat Februari 2026. Itu pun hanya untuk mengisi posisi yang kosong,” jelas Suwardi Haseng saat dikonfirmasi media, Sabtu (20/12/2025), di sela-sela kunjungan lapangan memantau persiapan Natal dan Tahun Baru bersama Forkopimda.
Bupati juga menegaskan, terkait kepala sekolah, pemerintah hanya akan mendefinitifkan mereka yang selama ini menjabat sebagai pelaksana tugas atau pelaksana harian. Sementara guru-guru akan dilakukan pemetaan ulang dan distribusi yang adil sesuai kebutuhan sekolah. “Tidak ada perpindahan guru dari desa ke kota. Penempatan guru hanya untuk mengisi sekolah-sekolah yang kekurangan tenaga pengajar,” imbuhnya.
H. Suwardi Haseng menekankan semua pihak agar fokus bekerja dan menjaga stabilitas pemerintahan. “Semuanya bekerja saja dengan baik dan menjaga ketenangan dan stabilitas pemerintahan,” pungkasnya.
Selama ini, Pemkab Soppeng telah melakukan pelantikan pejabat eselon III dan IV sekitar 70 orang, sebagai bagian dari penyegaran dan penguatan organisasi perangkat daerah.
