WAJO WARTA SULSEL- Bimbingan Teknis (Bimtek) khususnya di kecamatan pammana Pengelolaan Keuangan Desa yang diadakan oleh Inspektorat bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas perangkat desa agar pengelolaan dana desa lebih transparan, akuntabel, dan sesuai aturan seperti Permendagri No. 73/2020, mencakup perencanaan, pelaksanaan, pelaporan, dan penggunaan aplikasi sebagai pendukung seperti SISKEUDES, dengan Inspektorat berperan sebagai pembina dan pengawas preventif untuk membangun tata kelola desa yang baik. Senin. 8/12/2025.
Tujuan Utama Bimtek yang dilaksanakan oleh inspektorat untuk
meningkatkan Kapasitas, dan memper dalam pemahaman bagi perangkat desa tentang pengelolaan keuangan, aset, dan pertanggungjawabanya.
Yang dihadiri oleh tim Inspektorat sebagai lima pemateri, Kepala desa dan Aparat desa se kecamatan pammana, materi yang disampaikan pertama Perencanaan Keuangan Desa dan Penyusunan APBDes dan Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes).
Pencatatan transaksi, pengelolaan kas, dan administrasi bendahara desa, Laporan realisasi anggaran, laporan keuangan tahunan, dan laporan pertanggungjawaban bendahara desa, bahkan lebih lanjut secara mendalam disampaikan terutama tentang keterlambatan pajak.
Lanjut acara ini manfaat Pelatihan
meningkatkan kapasitas SDM perangkat desa.mencegah potensi penyimpangan dan kasus hukum terkait Dana Desa, meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan desa.
meningkatkan pertumbuhan ekonomi desa melalui pengelolaan keuangan yang lebih baik. "Paparanya"
Menyankut dari berapa keluhan desa terutama Pembangunan dikala musim hujan itu sangat terkendala bagi kami terutama dari teman desa yang berada dipesisir sunngai, pembangunan saat musim hujan umumnya berkaitan dengan penghambatan pekerjaan fisik, kerusakan infrastruktur yang sudah ada, dan risiko bencana alam, cuaca ekstrem memaksa penyesuaian metode dan jadwal pengerjaan proyek.
Bahkan ada kades juga yang meminta ke inspektorat bahwa setiap yang dibangun apakah bisa tidak dipasan anggaran diprasasti keluhannya, bahwa setiap ada pemantau selalu kami dilapor tanpa konfirmasi, tapi pada saat acara bimtek, inspektorat memberi pemahaman tentang Transparansi publik adalah prinsip keterbukaan informasi pemerintah dan badan publik kepada masyarakat, memungkinkan publik untuk mengetahui, mengakses, mengawasi, dan mengevaluasi kinerja pemerintah, termasuk kebijakan, proses pengambilan keputusan, serta penggunaan anggaran, untuk membangun kepercayaan, mencegah korupsi, dan meningkatkan partisipasi publik demi pemerintahan yang lebih baik dan akuntabel, terutama di era digital ini.
Laporan:( Halman JY.SH ).
